Senin, 02 Desember 2013

Kelayakan Situs untuk Program Google Adsense

Kelayakan Situs untuk Program Google Adsense

Tentunya agar Anda bisa mengikuti program Adsense, maka Anda harus mengetahui kelayakan situs Anda apakah sudah sesuai dengan kelayakan Adsense sebelum Anda melakukan pendaftaran ke Google Adsense dan berikut adalah beberapa hal yang harus Anda ketahui sebelum pendaftaran Adsense:

Apakah Anda memiliki situs web?

Tentunya Anda harus memiliki situs web agar dapat mengikuti program Adsense dan jika Anda tidak memiliki situs web, Anda dapat membuatnya dengan Blogger.com. Cara membuat situs web dengan Blogger.com caranya sangat mudah dan tutorial cara daftar di Blogger.com akan saya jelaskan di postingan lainnya.

Kemudian Anda bisa membaca tips/kiat untuk membuat konten yang baik agar dapat menarik pengguna dan pengiklan ke situs web Anda dengan mengklik Kiat Membuat Konten.

Apakah Anda berusia 18 tahun ke atas?

Pastikan bahwa Anda sudah berumur 18 tahun ke atas agar dapat mengikuti program Adsense seperti yang sudah tercantum dalam Persyaratan dan Ketentuan pendaftaran, Google Adsense hanya dapat menerima permohonan dari pemohon yang berusia lebih dari 18 tahun.

Apakah situs Anda mematuhi kebijakan program Google Adsense?

Sebelum Anda mendaftar, ada baiknya Anda mengecek apakah situs tersebut telah mematuhi Kebijakan Adsense, perlu diingat bahwa Google Adsense dapat mengubah kebijakan setiap saat dan berdasarkan Persyaratan dan Ketentuan, Anda berkewajiban mengikuti perubahan tersebut.

Apakah situs telah Anda miliki selama 6 bulan?

Perlu Anda ketahui bahwa di beberapa negara, seperti di China dan India, Google Adsense mensyaratkan pemasar online telah memiliki situs selama 6 bulan. Hal tersebut dilakukan agar memastikan mutu jaringan iklan Goole Adsense dan melindungi kepentingan pengiklan dan pemasar.

Nah, jika Anda sudah siap untuk mendaftar Google Adsense Anda bisa ajukan permohonan Anda dengan mengklik Ajukan Permohonan.

Minggu, 01 Desember 2013

Pengertian Google Adsense

Pengertian Google Adsense

Pengertian Google Adsense

AdSense adalah program kerjasama periklanan melalui media Internet yang diselenggarakan oleh Google. Melalui program periklanan AdSense, pemilik situs web atau blog yang telah mendaftar dan disetujui keanggotaannya diperbolehkan memasang unit iklan yang bentuk dan materinya telah ditentukan oleh Google di halaman web mereka. Pemilik situs web atau blog akan mendapatkan pemasukan berupa pembagian keuntungan dari Google untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung situs, yang dikenal sebagai sistem pay per click (ppc) atau bayar per klik.

Selain menyediakan iklan-iklan dengan sistem bayar per klik, Google AdSense juga menyediakan AdSense untuk pencarian (AdSense for Search) dan iklan arahan (Referral). Pada AdSense untuk pencarian, pemilik situs web dapat memasang kotak pencarian Google di halaman web mereka. Pemilik situs akan mendapatkan pemasukan dari Google untuk setiap pencarian yang dilakukan pengunjung melalui kotak pencarian tersebut, yang berlanjut dengan klik pada iklan yang disertakan pada hasil pencarian. Pada iklan arahan, pemilik situs akan menerima pemasukan setelah klik pada iklan berlanjut dengan tindakan tertentu oleh pengunjung yang telah disepakati antara Google dengan pemasang iklan tersebut.

Istilah dalam AdSense


Publisher

Publisher atau penayang iklan adalah orang atau pemilik situs web yang sudah terdaftar atau sudah disetujui oleh pihak pengelola aplikasi periklanan untuk memasang iklan AdSense di situs mereka. Publisher yang menayangkan iklan google disebut publisher google adsense. Sebelumnya publisher google adsense harus mendaftar dulu ke Google Adsense dan baru bisa menayangkan iklan google di situs web mereka setelah aplikasi disetujui. Setiap publisher google adsense hanya diperbolehkan memiliki satu akun google adsense, namun mereka diperbolehkan memasang iklan google di semua situs mereka yang memenuhi persyaratan program google adsense.

Ad Units

Yang dimaksud dengan Ad Units adalah iklan AdSense itu sendiri. Ad Units terdiri dari beberapa jenis dan beberapa ukuran. Yang paling umum adalah jenis iklan teks. Pada saat pengunjung mengklik unit iklan ini, maka (jika sah) pemasang iklan akan mendapatkan pemasukan sesuai dengan nilai CPC-nya.

Link Units

Link Units hampir sama dengan Ad Units, hanya saja formatnya mirip dengan format menu yang biasa kita temui di situs-situs web. Yang membedakan Link Units dengan Ad Units adalah pada saat pengunjung meng-klik iklan ini, maka ia akan diarahkan pada halaman hasil pencarian di search engine Google. Publisher baru akan mendapatkan pemasukan apabila pengunjung mengklik salah satu Ad Unit yang ada di halaman tersebut. Pada prakteknya, Link Units terbukti menghasilkan pemasukan lebih banyak dibandingkan Ad Units biasa.

AdSense for Content

AdSense for Content adalah iklan AdSense yang dipasang di dalam suatu halaman. Iklan-iklan yang muncul adalah iklan-iklan yang berhubungan dengan isi halaman tersebut. Atau istilahnya menggunakan konsep kontekstual. Ad Units dan Link Units adalah yang termasuk dalam AdSense for Content ini.

Alternate Ads

Pada AdSense for Content, iklan tidak selalu muncul. Sebabnya antara lain bisa karena memang stok iklan yang berhubungan dengan isi situs sudah habis atau Google tidak dapat memperkirakan apa isi situs itu sebenarnya. Jika ini terjadi, secara default, yang ditampilkan adalah iklan layanan masyarakat atau sering dikenal dengan istilah PSA (Public Service Ads). Karena bertipe donasi, maka jika diklik, iklan ini tidak menghasilkan apa-apa bagi publisher. Untuk mengatasinya, Google memperbolehkan kita untuk memasang Alternate Ads atau iklan alternatif. Jika Ad Units yang dibuat telah diatur dengan menggunakan Alternate Ads, maka apabila Ad Units tersebut tidak dapat tampil, yang muncul adalah iklan alternatif yang telah diatur sebelumnya.

Channels

Channels adalah semacam label yang dapat diberikan pada Ad Units, Link Units, AdSense for Search, dan Referrals. Satu unit iklan dapat memiliki lebih dari satu label, dan sebaliknya, satu label dapat digunakan untuk lebih dari satu unit iklan. Di halaman laporan Google AdSense, hasil laporan akan dikelompokkan berdasarkan Channels, sehingga penggunaan Channels akan sangat memudahkan publisher untuk menganalisa performa AdSense mereka. Umumnya, publisher akan memberikan nama Channels yang sama pada unit-unit iklan yang ada di satu situs. Jika ingin lebih detail, sah-sah saja untuk memberikan nama Channels yang berbeda pada setiap unit iklan di masing-masing situs. Yang perlu diingat, maksimal jumlah Channels yang diperbolehkan saat ini adalah 200 kanal.
Page Impressions

Page Impressions adalah jumlah yang menunjukkan berapa kali halaman yang mengandung Ad Units dibuka oleh pengunjung. Nilainya tidak terpengaruh oleh kuantitas Ad Units yang ada di dalam halaman yang bersangkutan.

Clicks

Clicks adalah jumlah klik pada Ad Units milik publisher. Dalam halaman laporan AdSense, publisher dapat melihat total klik yang ia dapatkan, maupun berdasarkan Ad Units atau Channelnya.

CTR (Clickthrough Rate)

CTR adalah perbandingan dalam persen antara jumlah klik yang diterima suatu Ad Units dengan jumlah tampilan Ad Units tersebut. Misalnya, satu Ad Units yang ditampilkan 40 kali dan diklik 10 kali memiliki nilai CTR 25% (10:40).

CPC (Cost Per Click)

CPC adalah jumlah uang yang akan didapatkan oleh publisher apabila Ad Units tertentu diklik. Nilai CPC masing-masing Ad Units berbeda dan ditentukan oleh banyak faktor, termasuk performa dan kualitas situs milik publisher. Namun secara umum, nilai maksimal yang mungkin adalah 20% dari nilai tawaran dinamis yang ditawarkan oleh pemasang iklan.

eCPM (Effective CPM)

eCPM atau CPM (Cost Per Million) adalah hasil pembagian antara jumlah pendapatan publisher dengan jumlah impresi halaman (per 1.000) yang ia dapatkan dari iklan-iklannya. Sebagai contoh, publisher yang menghasilkan USD 200 dari 50.000 impressi akan memiliki nilai CPM sebesar USD 4 (USD 200 dibagi 50).

Kebijakan program AdSense


Meski program AdSense memberikan keuntungan yang besar, Google menetapkan aturan ketat untuk melindungi kepentingan semua pihak yang terlibat, termasuk pemasang iklan yang sering dirugikan oleh tindakan tidak terpuji pemilik situs anggota program AdSense. Beberapa larangan Google yang harus ditaati pemilik situs web atau blog peserta program AdSense adalah:
  • Mengklik iklan yang ditampilkan situs milik sendiri, baik dengan cara manual atau dengan bantuan perangkat lunak khusus
  • Dengan sengaja mendorong pengunjung situs untuk mengklik iklan yang ditampilkan, misalnya dengan kata-kata “klik iklan ini” atau “kunjungi halaman ini”
  • Mengubah bentuk dan ukuran unit iklan yang telah ditentukan Google
  • Membuat pranala langsung menuju halaman hasil pencarian AdSense untuk pencarian
  • Mengisi secara otomatis kotak pencarian AdSense dengan Kata kunci tertentu
  • Memanipulasi target iklan dengan katakunci tersembunyi atau dengan IFRAME
  • Kode unit iklan AdSense harus ditempatkan langsung pada kode html Situs web tanpa perubahan. Pemilik situs tidak diperbolehkan mengubah kode AdSense dengan alasan apapun, misalnya dengan tujuan menampilkan hasil klik di jendela pop up atau mengalihkan target iklan.

Optimisasi Penghasilan AdSense


Potensi keuntungan mengikuti program AdSense membuat banyak pemilik situs web mengembangkan berbagai metode untuk meningkatkan jumlah klik pada iklan yang mereka tayangkan. Sebagian metode terbukti ilegal dan melawan kebijakan resmi program AdSense. Metode yang lain diperbolehkan, bahkan didorong penggunaannya oleh Google. Beberapa metode yang dianggap sah adalah:
  • Memodifikasi warna unit iklan menggunakan palet warna yang disediakan AdSense
  • Meletakkan unit iklan pada posisi tertentu pada halaman web yang dianggap memiliki tingkat keterbacaan tinggi
  • Menghilangkan garis tepi unit iklan dan menyamakan warna latarnya dengan warna latar halaman web sehingga unit iklan terlihat membaur dengan isi halaman

Banned Google AdSense


Banned google adsense adalah sebuah larangan menampilkan iklan google di situs web publisher, dimana sangsi ini dijatuhkan oleh google adsense bagi publisher yang melanggar kebijakan program. Banned google ada beberapa macam, pertama iklan dinonaktifkan sehingga iklan tidak bisa tampil pada salah satu halaman tertentu yang dianggap melanggar kebijakan program. Kemudian situs dinonaktifkan sehingga situs web tidak bisa menampilkan iklan di semua halamannya. Dan yang terakhir adalah akun adsense dinonaktifkan, ini adalah hukuman bagi pelanggaran berat sehingga publisher tidak bisa lagi menampilkan iklan di semua situs web miliknya dan tidak diperbolehkan lagi mendaftar di google adsense secara permanen.

** sumber : Wikipedia

Kamis, 31 Oktober 2013

Cara Website Cepat Terindex Google

Ada tiga langkah utama untuk keberhasilan SEO dengan Google, yaitu:

  • Dapatkan situs Anda dijelajahi oleh Google bot (crawling)
  • Dapatkan situs Anda diindeks (indexing)
  • Dapatkan peringkat pencarian yang tinggi

Pada artikel ini saya akan menerangkan tentang dua proses awal yang penting yaitu crawling (merayap) dan (Indexing) pengindeksan halaman web yang mengarah ke situs yang ditampilkan dalam hasil pencarian. Website terlihat oleh Google sangatlah penting, karena sejauh ini belum ada mesin pencari lainnya yang telah melampaui popularitas tinggi selain Google.

Cara Website Cepat Terindex Google

Apa itu Crawling (Merayap)?


Search Engine (mesin pencari) melakukan crawling merujuk pada bots browsing halaman tertentu pada web. Jika Anda memiliki situs yang baru diluncurkan, Google bot harus mencari (menjelajah) halaman web situs Anda untuk mengetahui keberadaannya di web.

Apa itu Indexing (mengindeks)?


Setelah bot (robot) menemukan sebuah halaman dengan merangkak/merayap (crawling), kemudian harus menambahkan halaman ke daftar halaman merangkak lainnya yang memiliki kategori yang sama . Proses ini dikenal sebagai pengindeksan . Dalam suatu buku, Anda akan menemukan bahwa konten secara sistematis diatur berdasarkan kategori , kata, referensi , dll dalam indeks . Hal ini membuat lebih mudah bagi pembaca untuk menemukan apa yang mereka cari dalam buku . Demikian pula , mesin pencari memiliki indeks halaman dikategorikan dalam berbagai cara . Halaman ini bukan halaman dari situs web Anda persis, tapi screenshot dari halaman saat mereka terlihat terakhir kali mereka merangkak . Screenshot ini adalah versi cache dari halaman .

Ketika pengguna memasukkan permintaan pencarian di Google Search, Google dengan cepat melewati indeks ini untuk menilai mana halaman yang tepat untuk kembali dalam hasil . Dengan bantuan algoritma matematika yang rumit , Google mampu menentukan dimana dalam hasil pencarian setiap halaman harus dikembalikan . Keakuratan Google dalam mengembalikan halaman yang sesuai dengan permintaan pengguna adalah apa yang membuatnya seperti raksasa pencarian besar.

CATATAN: Halaman cache mungkin tidak identik dengan halaman yang baru-baru ini berubah pada website Anda, namun , ketika Anda menambahkan konten baru dan memberikan akses mudah ke mesin mereka akan merangkak dan indeks halaman Anda lagi dalam rangka mencari kembali terbaru versi halaman web Anda dalam hasil pencarian.

Tentunya ini menimbulkan pertanyaan : Bagaimana saya bisa mendapatkan situs saya dapat diindeks oleh Google ? (Di sini kata " diindeks " berarti dijelajahi dan diindeks secara kolektif) Ada banyak cara agar website Anda dijelajahi dan diindeks oleh Google bot . Lihat langkah-langkah di bawah ini:

1. Akun Google Webmaster Tools: 


Daftarkan website Anda ke Google Webmaster Tools dan akun Google Analytics . Akun Google Webmaster Tools adalah yang paling penting . Kirimkan link situs Anda di sini. Anda dapat memeriksa Crawl Statistik di Google Webmaster Tools di menu Health -> Crawl Stats nantinya.

2. Fetch as Google


Di Google Webmaster Tools Anda bisa meminta Google agar menjelajah halaman baru atau halaman yang telah diperbarui. Anda bisa menemukan fitur ini di menu Kesehatan (Health) -> Fetch as Google (Ambil sebagai Google).

Masukkan link halaman Anda dalam kotak teks yang disediakan dan klik Fetch . Setelah Fetch update status Sukses , klik Submit untuk Indeks . Anda dapat mengirimkan URL atau URL yang berisi link ke semua konten diperbarui. Anda bisa mengirimkan hingga 500 permintaan URL per minggu, dengan yang terakhir Anda dapat membuat 10 permintaan per bulan.

3. XML sitemap : 


Sitemap dalam arti umum adalah sebuah file yang berisi daftar link yang terdapat pada sebuah web/blog. Sitemap dapat juga diartikan seperti sebuah peta situs menurut pengertiannya. Sitemap berguna sebagai sebuah informasi tentang url-url yang terdapat dalam sebauh web/blog kepada Search Engine. Dengan begitu akan mempermudah Search Engine untuk mengetahui apa saja yang berada dalam sebuah web/blog. Walaupun tanpa sitemap web/blog kita dapat terindex pada google.

4. Dapatkan Link Inbound : 


Inbound link adalah link yang mengarah atau menuju ke blog/situs Anda dari situs eksternal atau link dari situs atau blog lain yang ditargetkan ke blog Anda. Inbound link ini juga dikenal sebagai Backlink, atau backlink adalah sinonim dari kata inbound link. Bot mesin pencari lebih mungkin menemukan dan mengindeks situs Anda ketika situs web yang sering dijelajahi dan diindeks link ke sana.

Inbound link (backlink) adalah salah satu faktor utama untuk Search Engine Optimisation  (SEO) yang baik. Jumlah backlink yang dimilki sebuah situs/web merupakan indikasi popularitas atau pentingnya situs web itu di mata Search Engine. Backlink (inbound) penting untuk SEO karena mesin pencari seperti Google dan yang lain, memberikan kredit lebih untuk website yang memiliki sejumlah backlink berkualitas, dan memberi peluang lebih besar menampilkan di halaman hasil pencarian (SERP).

5. Google+ Profil : 


Membuat profil Google+ dan menambahkan link ke situs Anda di bagian Tentang (About). Menambah posting ke Google+ yang berisi link ke situs Anda . Sejak Google+ yang merupakan produk Google, bot Google akan memperhatikan link tersebut . Anda juga akan mendapatkan keuntungan dari membangun profil media sosial populer lainnya untuk website Anda seperti Facebook.com, Twitter.com dan lain-lainnya.

6. Faster Site, Faster Indexing: 


Situs yang dibangun agar dapat memuat cepat juga dioptimalkan untuk mengindeks lebih cepat oleh Google.

7. Struktur Internal Link yang Baik: 


Pastikan bahwa semua halaman website Anda yang saling terkait satu sama lain . Terutama jika halaman rumah situs Anda telah diindeks pastikan semua halaman lain saling berhubungan dengan itu sehingga mereka akan diindeks juga, tapi pastikan tidak ada lebih dari 200 link pada halaman tertentu.

8. Navigasi yang Baik: 


Navigasi yang baik akan memberikan kontribusi pada struktur link yang dibahas di atas . Sama pentingnya dengan struktur navigasi bagi pengguna Anda, adalah sama penting untuk pengindeksan cepat situs Anda.

9. Posting Konten secara Berkala: 


Posting konten berkualitas ke situs Anda secara berkala. Nilai konten akan menarik bots. Bahkan jika situs Anda hanya diindeks sekali, dengan penambahan lebih banyak dan lebih berharga, konten Anda mendesak bot Google untuk mengindeks situs Anda berulang kali . Konten berharga ini tidak terbatas pada konten terlihat pada halaman tetapi juga pada Meta data dan komponen penting SEO lainnya pada website.
Cara Website Cepat Terindex Google

Itu adalah hal-hal dasar yang perlu Anda lakukan agar website Anda dapat lebih cepat dan terindeks oleh Google bot , tapi mungkin ada masalah lain menjaga situs Anda dari diindeks. Potensi masalah akan datang dan jika Anda menemukan situs Anda tidak diindeks. Berikut adalah beberapa penyebab tidak diindeksnya situs Anda:

• Masalah Server: Kadang-kadang itu bukan kesalahan website Anda yang menyebabkan situs tidak diindeks tapi permasalahan pada server, yaitu server tidak memungkinkan bot Google untuk mengakses konten Anda. Dalam hal ini, baik DNS menyumbat aksesibilitas situs Anda atau server Anda sedang dalam pemeliharaan. Periksa masalah server jika tidak ada halaman yang telah diindeks di situs baru Anda .

• Domain de-indeks : Anda mungkin telah membeli domain yang digunakan dan jika demikian , domain ini mungkin telah de-indeks untuk alasan yang tidak diketahui (paling mungkin termasuk webspam). Dalam kasus tersebut , Anda melakukan pertimbangan ulang ke Google (reconsideration: https://support.google.com/webmasters/answer/2604824).

• Robots.txt : Sangat penting Anda memiliki file robots.txt tetapi Anda perlu cross check untuk melihat apakah ada kode yang membatasi akses bot Google ke situs Anda. Ini adalah alasan utama bahwa beberapa halaman web tidak mendapatkan indeks .

• Kesalahan sitemap : Setelah Anda mengirimkan sitemap ke Google Webmaster Tools, maka akan memberikan informasi pada Anda dari setiap kesalahan Sitemap. Google  mempunyai daftar beberapa kesalahan ini dan penjelasan tentang cara untuk memperbaiki masing-masing di sini.

• Meta Robots : Meta tag ini digunakan untuk memastikan bahwa situs tidak diindeks oleh mesin pencari. Jika sebuah halaman web tertentu tidak diindeks, silakan cek kode <meta name="robots" CONTENT="NOINDEX, nofollow"> di website Anda.

• URL Parameter : Terkadang parameter URL tertentu dapat dibatasi dari pengindeksan untuk menghindari duplikat konten . Berhati-hatilah ketika Anda menggunakan fitur ini, karena jelas-jelas menyatakan bahwa ada " parameter Salah mengkonfigurasi dapat menghasilkan halaman dari situs Anda yang dijatuhkan dari indeks kami , jadi kami tidak menyarankan Anda menggunakan ini alat kecuali jika diperlukan . Bersihkan URL Anda untuk menghindari kesalahan merangkak .

• Periksa htaccess File: . . The htaccess yang ditemukan dalam folder akar umumnya digunakan untuk memperbaiki kesalahan merangkak dan pengalihan . Konfigurasi yang salah dari file ini dapat menyebabkan pembentukan loop tak terbatas , menghalangi situs dari loading dan diindeks .

• Kesalahan lain: Periksa link yang rusak , 404 kesalahan , dan pengalihan yang salah pada halaman Anda yang mungkin menghalangi bot Google merangkak dan mengindeks situs Anda .

Anda dapat menggunakan Google Webmaster Tools untuk mengetahui status indeks situs Anda . Alat ini gratis dan mengumpulkan data yang luas tentang status indeks situs Anda di Google . Klik menu Kesehatan (Health) di Google Webmaster Tools untuk memeriksa grafik Status.

Kamis, 18 Juli 2013

Pengertian Internet Marketing

Belajar Internet Marketing di AsianBrain



Internet Marketing adalah segala usaha yang dilakukan untuk melakukan pemasaran suatu produk atau jasa menggunakan media Internet. Dengan munculnya teknologi Internet dalam beberapa tahun ini, banyak istilah baru yang menggunakan awalan e-xxx, seperti halnya: e-mail, e-business, e-gov, e-society, dll.

Banyak orang beranggapan bahwa pemasaran Internet adalah segala hal yang berhubungan dengan mencari uang di Internet, yang sebetulnya hal ini tidak benar. Perlu diketahui bahwa ratusan bahkan ribuan program mencari uang di Internet adalah kegiatan yang dilarang dan merupakan kecurangan alias penipuan yang hanya menguntungkan untuk orang-orang tertentu saja.

Kegiatan pemasaran Internet umumnya meliputi atau berkisar pada hal-hal yang berhubungan dengan pembuatan produk periklanan, pencarian prospek atau pembeli dan penulisan kalimat-kalimat pemasaran atau copywriting. Pemasaran internet atau e-pemasaran ini secara umum meliputi kegiatan pembuatan desain web (web design), periklanan dengan menggunakan baner, promosi perusahaan lewat mesin pencari informasi (mesin pencari), surat elektronik atau e-surat (e-mail), periklanan lewat e-surat (email advertising), pemasaran afiliasi (affiliate marketing), advertensi interaktif (interactive advertising), dll.

Kegiatan pemasaran internet yang efektif meliputi banyak strategi dari SEO (optimasi mesin pencari), social media dan PPC (iklan berbayar per-klik). Dengan beragamnya strategy tersebut maka pembelajaran yang berkelanjutan untuk hal ini sangat penting.

Jika Anda punya produk yang dipasarkan diinternet maka Anda bisa belajar bagaimana cara mempromosikan produk melalui Internet melalui sekolah Internet Marketing seperti contohnya Asian Brain, jika tertarik Anda cukup klik www.AsianBrain.com.

Materi pembelajaran di Asian Brain sudah sangat lengkap bahkan jika Anda tidak punya produk sendiri, Anda bisa belajar bagaimana cara mendapatkan penghasilan uang melalui Internet dengan mengikuti program Affiliate atau menjual produk orang lain. Di Asian Brain juga ternyata ada banyak layanan/fasilitas untuk para anggotanya seperti Forum, AB Wiki, Affiliate, Marketing Tools, Support, dan juga Gathering.

Di Forum, Anda bisa berdiskusi dengan member AsianBrain lainnya ataupun mendapatkan tips-tips tambahan yang diberikan oleh member, senior Member, dan dari Anne Ahira sendiri.

Di AB Wiki, Anda bisa mempelajari ilmu tambahan seputar AsianBrain dan juga materi pembelajaran.

Affilate, dengan bergabung di AsianBrain, Anda bisa mengikuti program Affiliate AsianBrain yaitu mempromosikan keanggotaan AsianBrain melalui link khusus (link affiliate). Jika ada yang bergabung di AsianBrain melalui link Affiliate Anda, maka Anda akan mendapatkan komisi 25% dari biaya keanggotaan.

Marketing Tools, di menu ini, Anda dapat menggunakan tools-tools yang sudah disediakan oleh Asian Brain.

Support, jika Anda kesulitan dalam pembelajaran ataupun praktiknya, Anda bisa konsultasi dengan tim support AsianBrain dengan mengklik menu Support di Member Area nanti.

Gathering, dengan bergabung di AsianBrain, Anda bisa ikut pertemuan offline (Gathering) sesama member AsianBrain, saat ini baru ada 6 kota besar yaitu Bandung, Jakarta, Bali, Malang, Yogyakarta, dan Surabaya.

Selasa, 16 Juli 2013

Cara Meningkatkan SEO

Cara Meningkatkan SEO


Ada banyak faktor cara meningkatkan SEO dan juga yang bisa membuat sebuah halaman situs memiliki ranking tinggi di Search Engine, dan semua faktor ini menjadi rahasia perusahaan Google inc.

Google hanya memberikan sedikit ‘clue’ (petunjuk) bagi para webmaster dan pemasar online yang ingin memiliki ranking tinggi di Search Engine. Salah satunya adalah membuat website yang BERMANFAAT untuk user (pengguna Internet). Contoh seperti: Wikipedia.

Petunjuk lain yang diberikan oleh Google adalah buatlah KONTEN YANG UNIK, tidak menjiplak dari situs orang lain.

Google mengatakan jika konten situs kita unik, menarik dan bermanfaat, maka akan banyak situs orang lain yang nge-link ke situs kita alias merekomendasikan situs kita. Demikian dengan sendirinya situs kita akan memiliki ranking di Search Engine.

Tahapan-tahapan yang harus dilakukan saat menjalankan SEO

1. Pengoptimalan pada website (ON-page optimization)

2. Pengoptimalan di luar website (OFF-page optimization)
    
 Tahapan Pengoptimalan PADA situs (ON-page Optimization)

Contoh kata kunci utama yang dibidik: "belajar SEO"

• Buat artikel tentang ‘belajar SEO’ dengan panjang artikel 750 – 1000 kata

• Usahakan kata kunci ‘belajar SEO’ muncul pada paragrap pertama artikel. Lebih baik jika Anda membuatnya di awal kalimat paragraf

• Jumlah kata kunci ‘belajar SEO’ dalam artikel harus muncul sekitar 2% dan tersebar merata. Contoh, jika panjang artikel 1000 kata, maka jumlah kata ‘belajar SEO’ harus muncul paling tidak 20 kali dalam artikel

• Pastikan dalam artikel kata kunci ‘belajar SEO’ di bold, underline dan italic paling tidak masing-masing satu kali

• Kata kunci ‘belajar SEO’ harus muncul di META Title 2 kali

• Kata kunci ‘belajar SEO’ harus muncul di META Description 2 kali

• Masukkan kata kunci ‘belajar SEO’ di META Keywords: belajar SEO, belajarSEO, belajar, SEO

• Kata kunci ‘belajar SEO’ harus muncul atau menjadi bagian dari nama domain. Contoh: belajarSEO.com, belajarSEOYuk.com

• Kata kunci ‘belajar SEO’ harus muncul dalam artikel dalam bentuk H1, H2, H3.

• Kata kunci ‘belajar SEO’ harus ngelink ke artikel lain yang ada di dalam domain kita sendiri (internal linking).

• Jika dalam artikel ada gambar, pastikan gambar tersebut diberi “alt tag” yang memuat kata kunci utama yaitu ‘belajar SEO’.

Jika konten website kita unik, menarik dan bermanfaat, maka akan banyak website orang lain yang akan mencantumkan link website kita pada website mereka dan tentunya dengan sendirinya website kita akan memiliki ranking di Search Engine.

Oleh sebab itu kita perlu melakukan tahapan OFF-Page Optimization atau pengoptimalan DI LUAR situs. Off-Page Optimization = BACKLINKS = Situs orang lain ngelink ke situs kita

Pengertian SEO (Search Engine Optimization)

Pengertian SEO - Search Engine Optimization


Search Engine Optimization atau yang biasa disebut SEO adalah pengoptimalan website agar website kita memiliki ranking yang tinggi di Search Engine (seperti www.Google.com) untuk kata kunci tertentu yang ditargetkan.

Definisi SEO juga merupakan cara agar Search Engine selalu meng-index website kita agar setiap proses pencarian di Search Engine dengan kata kunci ditampilkan pada halaman pertama.

Tujuan SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung.

Kunjungan Pengunjung melalui Search Engine juga biasa disebut dengan "trafik alami" sedangkan pengunjung yang datang karena adanya sponsor atau ajakan kepada teman adalah kebalikan dari "trafik alami" hal itu tidak termasuk SEO walaupun nantinya ada pengaruhnya buat SEO itu sendiri.

Dari definisi SEO diatas maka dapat diketahui apa fungsi & tujuannya :
  • Menaikkan page rank sebuah website agar selalu terindex pada search engine sehingga dapat ditampilkan dihalaman utama
  • Mendatangkan trafik / pengunjung ke website melalui Search Engine
  • Membantu meningkatkan pencapaian target penjualan melalui rekomendasi web
  • Meminimalkan biaya pemasaran online